Pasar Ramadhan Resmi Dibuka, Bupati Himbau Para Pedagang Agar Gunakan Bahan Baku yang Aman

Pasar Ramadhan atau yang lazim disebut dengan pasar wadai oleh Masyarakat Kabupaten kotawaringin Timur diselenggarakan di Taman Kota Sampit. Secara simbolis  dibuka langsung oleh Bupati Kotawaringin Timur H. Halikinnor, S.H., M.M.

Pasar Ramadhan merupakan agenda tahunan yang hampir ada disetiap daerah di Indonesia. Layaknya pasar pada umumnya, pasar Ramadhan juga selalu menjadi tujuan utama Masyarakat Kotim, khususnya untuk mencari takjil berbuka puasa, tidak terkecuali juga menjadi daya tarik bagi masyarakat umum selain yang melaksanakan Ibadah Puasa.

Pasar Ramadhan di Taman Kota Sampit ini diagendakan terlaksana selama dua puluh lima hari di bulan Ramadhan. Meskipun berlokasi di taman kota, bukan berarti dilokasi lain tidak diperbolehkan melaksanakan pasar Ramadhan.

“Kami mempersilahkan para pedagang jika ingin berjualan dilokasi yang dianggap strategis di wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur, namun tetap harus berkoordinasi dan melapor terlebih dahulu kepada Camat, Lurah, atau pejabat wilayah setempat, agar tetap tertib, aman dan terkendali.” Ucap Bupati dalam sambutannya.

Bupati berharap adanya pasar Ramadhan dapat menambah semarak dan meriahnya bulan suci Ramadhan, sekaligus akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kotawaringin Timur.

Tidak lupa, Bupati mengingatkan kepada para pedagang untuk menggunakan bahan baku yang aman dalam mengolah bahan makanan yang mereka jual.

“kepada para pedagang saya berharap agar menu masakan, kue dan minuman yang dijual tidak menggunakan bahan pengawet, pemanis dan zat pewarna buatan yang dapat membahayakan Kesehatan bagi para pembeli.” Himbau Bupati.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Wakil Bupati Irawati, S.Pd., Ketua Umum TP-PKK Khairiah Halikinnor, Sekretaris Daerah, Kapolres Kotim, Dandim 1015, serta Kepala SOPD di lingkungan Pemkab Kotim.

Comments (0)
Add Comment