Sekda Kotim Meresmikan Gebyar UMKM dan Launching Swalayan

Sekretaris Daerah (Sekda) Kotawaringin Timur (Kotim) Sanggul Lumban Gaol, secara resmi membuka acara Gebyar UMKM Kotim tahun 2025 yang dilaksanakan di Jalan Yos Sudarso. Acara yang digelar dengan semangat memperkenalkan produk-produk unggulan UMKM daerah ini sekaligus menjadi momentum Launching Swalayan UMKM yang bertujuan untuk memberikan ruang lebih luas bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah.

Dalam sambutannya, Sekda Sanggul Lumban Gaol menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dari komitmen pemerintah daerah dalam mendukung perkembangan UMKM di Kotim. Ia mengapresiasi kerja keras seluruh pelaku UMKM yang berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian daerah.

“Gebyar UMKM Kabupaten Kotawaringin Timur tahun 2025 merupakan wujud nyata komitmen kita bersama untuk terus mendukung dan mendorong kemajuan para pelaku UMKM di daerah ini. UMKM bukan hanya menjadi tulang punggung perekonomian, tetapi juga simbol kemandirian, kreativitas, dan inovasi masyarakat kita,” ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi yang pesat. Ia berharap para pelaku UMKM dapat memanfaatkan digitalisasi untuk meningkatkan kualitas produk dan memperluas pasar.

“Saya berharap acara ini dapat menjadi momentum penting bagi kebangkitan UMKM di Bumi Habaring Hurung. Kami dari pemerintah daerah akan terus berupaya memberikan dukungan, baik dalam bentuk pelatihan, akses permodalan, maupun perluasan pasar,” tambahnya.

Sanggul Lumban Gaol juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya acara ini, mulai dari pemerintah, swasta, hingga asosiasi UMKM. Ia berharap acara Gebyar UMKM dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat besar bagi seluruh masyarakat Kotim.

“Semoga acara ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi kita semua. Mari kita bersama-sama mendukung dan memajukan UMKM di Kabupaten Kotawaringin Timur, sehingga ekonomi kita semakin kuat dan masyarakat kita semakin sejahtera,” tutupnya.

Comments (0)
Add Comment