Inovasi Pemkab Kotim Dibidang Pertanian dengan Menghadirkan Vertical Dryer
Kecamatan teluk sampit merupakan lumbung pangan Kabupaten Kotawaringin Timur, mengingat luas tanam di kecamatan teluk sampit untuk musim tanam oktober- maret 2023/2024 tahun ini sejumlah 3.260 hektar.
Melihat potensi yang cukup menjanjikan tentunya jika masih menggunakan metode penjemuran secara manual menjadi kurang efisien dari segi waktu, tenaga kerja dan kualitas gabah.
Penyediaan bangunan dan alat vertical dryer merupakan suatu terobosan dalam rangka peningkatan kualitas hasil gabah, dimana mesin pengering dengan sistem sirkulasi yang terdiri dari ruang pengering dan perlengkapan pendukung lainnya yang berfungsi untuk menurunkan kadar air sampai dengan kadar air tertentu sesuai standar dengan cara menghembuskan atau menghisap udara panas.
Gabah yang dihasilkan dari pengeringan menggunakan vertical dryer memiliki kualitas sesuai dengan standar yang nantinya akan menghasilkan beras berkualitas yang diharapkan mampu bersaing di pasaran.
Salah satu Langkah strategis Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur dalam menjawab perkembangan teknologi dibidang pertanian ini adalah menghadirkan bangunan dan alat vertical dryer di Desa Lampuyang.
Dalam kunjungannya Bupati H. Halikinnor, S.H., M.M., meresmikan bangunan dan alat vertical dryer dihadapan para petani, warga, serta undangan terkait di Desa Lampuyang Senin (22/04/2024). Menurut Halikinnor ini adalah bentuk perhatian Pemerintah Daerah Kabupaten Kotawaringin Timur tentang ketahanan pangan daerah serta mendukung program nasional dalam upaya menghadapi guncangan ekonomi dan perubahan iklim yang ekstrim yang dapat menyebabkan terjadinya krisis pangan.
Pemerintah Daerah Kabupaten Kotawaringin Timur memberikan dukungan dengan berbagai program diantaranya penyediaan dan pengembangan sarana pertanian melalui penyedian sarana produksi, alat mesin pertanian, pembuatan dan perbaikan infrastruktur lahan pertanian, penanganan panen, pasca panen dan pengolahan hasil pertanian.
“Dalam rangka mensukseskan program tersebut mari kita bersama-sama dari aparatur pemerintah dan masyarakat tani/para petani untuk saling mendukung dan bersinergis memajukkan pembangunan pertanian di Kabupaten Kotawaringin Timur.” Ujar Halikinnor dalam sambutannya.
Untuk diketahui kegiatan ini merupakan realisasi program penyediaan dan pengembangan sarana pertanian dari dana alokasi khusus (DAK) yang dialokasikan sebanyak 2 unit untuk dua kelompok tani di Desa Lampuyang Kecamatan Teluk Sampit.
Turut hadir dalam kegiatan ini diantaranya Wakil Ketua DPRD Kotim, Kepala SOPD Kabupaten Kotawaringin Timur, Camat Teluk Sampit, Camat Mentaya Hilir Selatan, Jajaran Kepala Desa, para pengurus dan anggota kelompok tani, dan undangan terkait lainnya.