Kedatangan Kapolda Kalteng Irjen Pol Djoko Poerwanto ke Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) diselingi dengan diskusi yang dilaksanakan antara Forum Komunikasi dan Pimpinan Daerah (FKPD), KPU Kotim, serta Bawaslu Kotim, Jumat (01/07/2024).
Hadir pada kesempatan itu Asisten I Setda Kotim Rihel, S.Sos, dan Staf Ahli Bupati Bidang Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Wim RK Benung, serta jajaran FKPD lainnya.
Kapolda Kalteng menekankan pentingnya komunikasi antar elemen dalam menyukseskan gelaran Pilkada, yang puncaknya pada 27 November mendatang.
“Kita harus terus saling berkomunikasi, termasuk dalam mengupdate setiap kondisi,” ujarnya.
Dirinya turut memastikan agar Daftar Pemilih Tetap (DPT) haruslah sudah pasti. Agar tidak ada selip pada saat pemilihan nantinya.
“Angka DPT harus fix, tidak boleh selip sehingga terlaksana one man one vote,” ungkapnya mengingatkan agar Pilkada berjalan aman, damai, dan adil.
Penegakan Hukum Terpadu atau Gakkumdu juga menjadi pembahasan dalam diskusi tersebut, “Gakumdu harus menjadi urat dalam menyelesaikan sengketa pemilu.” Ujar Irjen Pol Djoko Poerwanto.
Sementara itu, Ketua KPU Kotim Rifqi menyampaikan saat ini (07/11) logistik yang masuk ke gudang sudah mencapai 80 persen. “Direncanakn H-5 distribusi logistik ke Kecamatan-Kecamatan.” Ujarnya.
Rifqi turut melaporkan 8 CCTV KPU terhubung langsung dengan Polres Kotim, diantaranya 4 di kantor KPU, 4 lagi di gudang logistik. “Sedangkan, target penyortiran dan pelipatan kertas surat suara itu 3 hari, namun diharapkan dapat selesai 2 hari.” Jelasnya.
