Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) yang diwakili oleh staf ahli bupati bidang kemasyarakatan dan SDM, Rusmiati, secara simbolis melepas mahasiswa penerima Beasiswa Sumber Daya Manusia Perkebunan Kelapa Sawit (SDMPKS) tahun 2024 turut dihadiri oleh berbagai pihak yang turut mendukung program tersebut, bertempat di Rumah Jabatan Bupati Kotim, Senin (26/08/2024).
Dalam sambutannya, Rusmiati mengucapkan terima kasih kepada Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kotawaringin Timur, Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), serta perwakilan perusahaan besar swasta kelapa sawit seperti Best Agro Group, Bumitama Gunajaya Agro (BGA) Group, Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Kalteng, dan Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO) Cabang Kotim. Mereka telah berperan aktif dalam menyukseskan program beasiswa ini.
“Tahun ini, sebanyak 31 calon mahasiswa dari Kabupaten Kotawaringin Timur terpilih untuk menerima beasiswa, baik dari jalur afirmasi maupun reguler. Mereka akan melanjutkan pendidikan di berbagai perguruan tinggi di Pulau Jawa dan Pulau Sumatera,” Jelasnya.
Rusmiati juga menegaskan harapannya agar 55 perusahaan besar swasta kelapa sawit yang beroperasi di wilayah Kotawaringin Timur dapat menjadi lapangan pekerjaan bagi putra-putri daerah. “Saya berharap mereka dapat mengabdi kembali ke daerah setelah menyelesaikan pendidikan mereka,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Rusmiati menyampaikan ucapan selamat kepada para penerima beasiswa. Ia berpesan agar mereka menjaga disiplin, tidak membuat masalah, dan menjaga nama baik daerah serta keluarga.
“perlu diketahui bersama bahwa pentingnya berprestasi dalam perkuliahan untuk dapat berperan sebagai ujung tombak pembangunan daerah, khususnya dalam pengembangan usaha perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Kotawaringin Timur,”Tandasnya.
Dengan dukungan dari berbagai pihak dan semangat para penerima beasiswa, diharapkan program SDMPKS dapat menghasilkan generasi penerus yang berkualitas dan berdedikasi tinggi dalam pembangunan daerah.
